Setup Perkiraan

Posted by Krishand Krishand  at August 15th, 2013

Menu ini digunakan untuk membuat daftar perkiraan (Chart of Account) yang diperlukan dalam transaksi jurnal.

Keunggulan Krishand GL dalam modul Setup Perkiraan ini, apabila ada perubahan No. Perkiraan yang telah diinput sebelumnya (baik Anak Perkiraan ataupun Perkiraan Induk), dan Perkiraan tersebut telah digunakan dalam transaksi (Jurnal), maka sistem akan otomatis mengubah semua No. Perkiraan pada transaksi Jurnal, sehingga Anda tidak perlu mengedit ulang transaksi yang menggunakan No. Perkiraan yang mengalami perubahan tersebut.

Membuka Menu Setup Perkiraan

• Dari Menu Utama, klik tombol Setup Awal.
• Dari menu Setup Awal, pilih Perkiraan dan dobel klik pilihan tsb.
• Muncul menu Setup Perkiraan.

No. Perkiraan
Format ataupun susunan No. Perkiraan diatur sendiri oleh user (alphanumerik). Panjangnya tidak lebih dari 12 karakter. Pengkodean No. Perkiraan harus unik (tidak boleh ada kode yang sama).

Nama Perkiraan
Keterangan dari No. Perkiraan yang dibuat.

No. Perkiraan Induk
Untuk perkiraan yang mempunyai perkiraan induk, bisa diinput No. Perkiraan Induknya pada kolom ini. Untuk Perkiraan Induknya sendiri kolom ini tidak perlu diinput.

Golongan
Karena golongan perkiraan ini sifatnya standar, maka Krishand GL telah mensetup tetap golongan-golongan tersebut dalam sistem (tidak bisa diedit). Golongan perkiraan yang menentukan jenis dari perkiraan harus diinput sesuai dengan yang ada di dalam daftar Golongan.  

Level
Menunjukkan level dari perkiraan. Sistem Krishand GL bisa secara otomatis menginput level dari perkiraan berdasarkan No. Perkiraan Induknya.

Tipe
Tipe dari perkiraan ada 2 (dua), yaitu “Global” atau “Detail”. Untuk perkiraan yang masih mempunyai “Anak Perkiraan” (masih ada level selanjutnya) maka tipe perkiraan tersebut adalah “Global”. Untuk perkiraan level terendah (tidak memiliki “Anak Perkiraan”) maka perkiraan tersebut bertipe “Detail”.

CC
Untuk perkiraan-perkiraan yang merupakan perkiraan-perkiraan dari Cost Center, maka berikan tanda check (v) pada kolom CC.

Perkiraan Kas
Beri tanda check (v) pada perkiraan-perkiraan yang berhubungan dengan Kas dan Bank, untuk pembuatan laporan Arus Kas.

Tambah Data Baru

1. Klik tombol New.
2. Input kolom No.Perkiraan (maks 12 karakter). No. Perkiraan harus bersifat unik.
3. Input kolom Nama Perkiraan, No. Perkiraan Induk, Golongan, Level, Tipe, CC (kalau ada) dan Perkiraan Kas (untuk perkiraan yang berhubungan dengan Kas atau Bank).
4. Pindahkan kursor ke baris data berikutnya dan secara otomatis data baru telah disimpan.
5. Untuk memudahkan Anda berpindah dari satu kolom ke kolom lainnya, bisa menggunakan tombol Tab atau Enter.

Tombol “Setup P/L Acc“

Tombol ini berfungsi untuk mendefinisikan No.Perkiraan yang berhubungan dengan Laba/Rugi, yang akan diperlukan pada saat proses posting dan tutup tahun. Sebelum mendefinisikan no. perkiraan laba/rugi, user wajib menginput dua perkiraan dalam menu Setup Perkiraan yaitu nama perkiraan Laba/Rugi Ditahan (Laba/Rugi s/d Tahun Lalu) dan Laba/Rugi Tahun Berjalan.

Contoh : Laba/Rugi Ditahan dengan No. Perkiraannya 3301
             Laba/Rugi Tahun Berjalan  No. Perkiraannya 3305

             No. Perkiraan 3301 dan 3305 sebelumnya harus diinput dahulu dalam Daftar Perkiraan.

Edit Data

1. Letakkan kursor pada baris yang mau diedit.
2. Edit data sesuai dengan yang diinginkan.
3. Pindahkan kursor ke baris data berikutnya dan secara otomatis perubahan data telah disimpan.

Tombol “Update Level/Tipe“

Tombol ini berguna untuk merefresh Level atau Tipe dari perkiraan, apabila terjadi perubahan pada susunan Level/Tipe dari perkiraan yang telah dibuat.
Contoh :

Ingin diubah menjadi :

Untuk perubahan ini bisa terjadi urutan susunan Level (atau Tipe) menjadi kurang tepat. Untuk merefresh Level ataupun Tipe dari perkiraan, tekan tombol Update Level/Tipe untuk menyusun ulang susunan Level atau Tipe.

Pengurutan Perkiraan (Sorting)

Daftar Perkiraan yang telah dibuat bisa diurutkan (sorting) berdasarkan No. Perkiraan, Nama Perkiraan, No.Perkiraan Induk, Golongan, Level, Tipe, Cost Center, dan Perkiraan Kas.

Caranya yaitu pada tombol Sort By, pilih kolom yang ingin diurutkan.

Hapus Data

1. Letakkan kursor pada baris data yang mau dihapus.
2. Tekan tombol Delete.
3. Jika No. Perkiraan yang mau dihapus telah digunakan dalam transaksi jurnal, maka No. Perkiraan tsb tidak dapat dihapus. Demikian juga untuk Perkiraan Induk yang mempunyai “Anak Perkiraan” di bawahnya, maka Perkiraan Induk tersebut tidak bisa dihapus.
4. Untuk menghapus Perkiraan yang telah direkam dalam transaksi, hapus dulu semua transaksi yang berhubungan dengan No. Perkiraan yang ingin dihapus, setelah itu baru hapus No.Perkiraan tersebut.
5. Untuk menghapus Perkiraan Induk yang mempunyai “Anak Perkiraan”, caranya hapus dahulu semua “Anak Perkiraan” yang ada di bawah urutan Perkiraan Induk yang mau dihapus, setelah itu baru menghapus Perkiraan Induknya.
6. Muncul kotak jendela berisi konfirmasi penghapusan.
7. Tekan tombol Yes untuk menghapus atau No untuk sebaliknya.

Tips

Untuk menghapus Perkiraan Induk yang mempunyai “Anak Perkiraan” tanpa harus menghapus “Anak Perkiraan”, caranya :

1. Ganti No. Perkiraan Induk dari “Anak Perkiraan” yang Perkiraan Induknya mau dihapus ke No. Perkiraan Induk lainnya (sementara).

2. Hapus Perkiraan Induk.

3. Setup ulang No. Perkiraan Induk dari “Anak Perkiraan” ke No. Perkiraan Induk yang diinginkan.

Perkiraan Induk 11011 ingin dihapus.

1. Ubah dahulu No.Perkiraan Induk Kas Kecil (dari No. Perkiraan Induk 11011 menjadi 1101)

2. Lakukan hal yang sama untuk Kas Besar.

3. Perkiraan 11011 sudah tidak memiliki “Anak Perkiraan” di bawahnya.

4. Hapus No. Perkiraan 11011.

5. Ubah No. Perkiraan Induk Kas Kecil dan Kas Besar ke No. Perkiraan Induk yang diinginkan.

Menjadi :

Perhatian !!!

Dalam Daftar Perkiraan, user wajib membuat 2 perkiraan berikut :

• Laba/Rugi Ditahan (L/R s/d Tahun Lalu)
• Laba/Rugi Tahun Berjalan

Golongan dari kedua perkiraan tersebut di atas adalah Ekuitas.

Untuk perusahaan dagang, jika Anda menggunakan perhitungan persediaan metode periodical, maka Anda dapat membuat perkiraan-perkiraan sebagai berikut :

• Persediaan Barang (Golongan Aktiva Lancar)
• Persediaan Awal (Golongan HPP)
• Persediaan Akhir (Golongan HPP)

Jurnal yang dapat Anda buat pada akhir masing-masing periode adalah :

Persediaan Awal             xxxxxx
     Persediaan Barang                    xxxxxx

Persediaan Barang          xxxxxx
     Persediaan Akhir                      xxxxxx

Untuk perusahaan manufaktur, jika Anda menggunakan perhitungan persediaan metode periodical, maka Anda dapat membuat perkiraan-perkiraan sebagai berikut :

• Persediaan Barang Jadi (Golongan Aktiva Lancar)
• Persediaan Bahan Baku (Golongan Aktiva Lancar)
• Persediaan Bahan Penolong (Golongan Aktiva Lancar)
• Persediaan Awal Barang Jadi (Golongan HPP)
• Persediaan Akhir Barang Jadi (Golongan HPP)
• Persediaan Awal Bahan Baku (Golongan HPP)
• Persediaan Akhir Bahan Baku (Golongan HPP)
• Persediaan Awal Bahan Penolong (Golongan HPP)
• Persediaan Akhir Bahan Penolong (Golongan HPP)

Jurnal yang dapat Anda buat pada akhir masing-masing periode adalah :

Persediaan Awal Barang Jadi             xxxxxx
     Persediaan Barang Jadi                              xxxxxx

Persediaan Barang Jadi                    xxxxxx
     Persediaan Akhir Barang Jadi                     xxxxxx

Persediaan Awal Bahan Baku           xxxxxx
     Persediaan Bahan Baku                             xxxxxx

Persediaan Bahan Baku                   xxxxxx
     Persediaan Akhir Bahan Baku                     xxxxxx

Persediaan Awal Bahan Penolong     xxxxxx
     Persediaan Bahan Penolong                       xxxxxx

Persediaan Bahan Penolong             xxxxxx
     Persediaan Akhir Bahan Penolong              xxxxxx